Minggu, 14 Maret 2010

DEDUKSI SECARA TIDAK LANGSUNG

Deduksi Secara Tidak langsung


A. Silogisme Kategorial

Contoh : 1. Semua manusia adalah bernafas.
Mahasiswa adalah manusia.
Jadi, mahasiswa bernafas.
2. Semua makhluk hidup bergerak.
Manusia adalah makhluk hidup.
Jadi, manusia bergerak.

B. Silogisme Hipotesa

Contoh : 1. Jika kayu dibakar kayu terbakar.
Kayu dibakar.
Jadi, kayu terbakar.
Jika kayu tidak dibakar kayu tidak terbakar.
Kayu tidak dibakar.
Jadi, kayu tidak dibakar.
2. Jika uang dibuang uang hilang.
Uang dibuang.
Jadi, uang hilang.
Jika uang tidak dibuang uang tidak hilang.
Uang tidak dibuang.
Jadi, uang tidak dibuang.

C. Silogisme Alternatif (pilihan)

Contoh : 1. Jony adalah seorang dokter atau dukun.
Jony seorang dokter.
Jadi, Jony bukan dukun.
2. Rany adalah seorang penyanyi atau pelukis.
Rany seorang penyanyi.
Jadi, Rany bukan pelukis.
D. Entimen

Contoh : 1. Semua polisi adalah tegas.
Harry seorang polisi.
Jadi, Harry seorang tegas.
Harry seorang yang tegas karena Harry seorang polisi.
2. Semua penjahat adalah bersalah.
Doni seorang penjahat.
Jadi, Doni seorang bersalah.
Doni seorang yang bersalah karena Doni seorang penjahat.



E. Rantai Deduksi

Contoh : 1. Semua manusia adalah makhluk hidup.
Choky adalah manusia.
Jadi, Choky makhluk hidup.
Binatang juga makhluk hidup.
Sapi juga hidup.
Kuda juga hidup.
Jadi,kuda dan sapi adalah makhluk hidup.
2. Semua hewan adalah makhluk hiup.
Sapi adalah hewan.
Jadi, sapi adalah makhluk hidup.
Tumbuhan juga makhluk hidup.
Pohon juga hidup
Rumput juga hidup.
Jadi, rumput dan pohon juga makhlik hidup.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar